Perusahaan minyak dan gas skala besar umumnya memiliki banyak aset lahan dan bangunan yang tersebar di berbagai lokasi. Aset yang dimiliki tersebut untuk mengakomodasi kebutuhan operasionalnya di berbagai daerah.
Pertambahan aset lahan dan bangunan yang dimiliki oleh perusahaan minyak dan gas semakin meningkat dari tahun ke tahunnya, sehingga terkadang terjadi kesulitan dalam mengidentifikasi dan menginventarisir asetnya, terutama karena lokasi aset yang tersebar dan belum adanya referensi database terpusat. Lebih jauh lagi, aset yang ada belum termanfaatkan secara optimal, dan menjadi aset yang tidak produktif.
Kendala tersebut bisa diatasi jika memiliki sistem manajemen aset lahan dan bangunan dengan teknologi geospasial. Sistem ini dapat memberikan perspektif baru dalam melihat data, serta gambaran lokasi dan persebaran aset yang disajikan secara jelas di atas peta. Data aset dapat diupdate secara online dan dapat dianalisa untuk pemanfaatannya, serta dapat mendukung pengambilan keputusan strategis terhadap pemanfaatan aset.
sales@vivastor.co.id